Banyak orang termasuk saya barangkali,
yang kurang mau mengenali atau menyelami karakter, kelemahan dan juga kelebihan
yang ada di dalam diri kita. Terkadang kita hanya berkutat pada 1-3 kelemahan
atau kelebihan. Padahal mungkin kita memiliki potensi yang lebih besar yang
sebenarnya sudah ada di dalam diri kita. hanya saja kita tidak mau untuk
mengasah atau merubahnya lebih jauh.
Seringkali kita merasa minder dan
membatasi diri kita sendiri. "Ah, kemampuan saya hanya segini aja"
atau "ah, saya hanya bisa di satu bidang saja". Padahal kalau menurut
saya pribadi, manusia diberikan akal untuk bisa mengupgrade dirinya dan menguji
apakah dia mampu atau tidak untuk bidang yang sedang dia tekuni. Karena kalau
kita tidak pernah mencoba, kita tidak akan pernah maju dan akan terus berada
dalam zona nyaman. Begitupula jika kita hanya mengetahui kelemahan saja, maka
yang ada hanyalah rasa minder dan tidak percaya diri untuk bersaing dengan
orang lain.
Dikutip dari psychologytoday.com, ada 6 cara mengenali diri
sendiri yaitu melalui :
1.
Value
(nilai)
Mengetahui
tujuan hidup sehingga kita bisa termotivasi untuk mencapai tujuan kita
tersebut.
2.
Interest
(minat)
Apa
yang membuatmu tertarik? Apa yang membuatmu penasaran? Apa yang menjadi
perhatianmu? Jika sudah tahu hal yang membuatmu tertarik, bisa memberi Anda
petunjuk tentang minat kita.
3.
Temperament
(emosi)
Sebaiknya
kita bisa mengenal karakter diri seperti misalnya apakah kita extrovert atau introvert,
apakah kita lebih suka hal yang detail dan terencana atau tidak dan lain sebagainya.
Hal-hal tersebut membantu mengarahkan dan memaksimalkan potensi untuk bisa
berkembang.
4.
Around
the clock activities (jam biologis),
Setiap
orang memiliki waktu-waktu tertentu untuk membuatnya lebih produktif. Misalnya
selama WFH ini saya lebih suka untuk bekerja malam, ataupun bangun pagi itu
adalah hal yang wajib, karena kalau bangun siang maka rencana yang sudah
disusun akan berantakan.
5.
Life
mission and meaningful goals (misi)
Setiap
manusia pasti pernah mengalami kejadian atau peristiwa yang paling bermakna.
Dari kejadian tersebut sebenarnya kita bisa untuk menemukan petunjuk tentang
identitas terdalam yang ada pada diri, karier, dan kepuasan hidup yang selama
ini dicari sehinggan dapat menata tujuan hidup sekaligus menentukan
langkah-langkah berikutnya.
6.
Strength(kekuatan)
Kita pasti pernah
menggunakan topeng kita, bersikap berbeda dari diri kita sendiri supaya bisa
diterima di satu komunitas atau circle
pertemanan kita. Hal tersebut pasti tidak mengenakkan karena tidak menjadi diri
kita sendiri. Ada baiknya mencari tahu apa kekuatan, keterampilan, karakter
yang bisa kita tonjolkan agar bisa lebih percaya diri dan memenukan kekuatan
kita.
Yuk, mulai kita mengenal diri
lebih dalam sehingga bisa memaksimalkan potensi yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar