Selasa, 15 Agustus 2023
14 Agustus 2023 : Selamat Jalan Tante Tersayang
Jumat, 28 Juli 2023
Konser L'arc En Ciel : Sebuah Penantian Panjang yang Indah
Kamis, 27 Juli 2023
'Me Time' Singkat Namun Bermakna
Dalam beberapa bulan terakhir ini, entah kenapa saya merasa jenuh dengan rutinitas yang selalu sama setiap harinya. Pagi hari mempersiapkan anak berangkat sekolah, setelah semua selesai saya harus prepare untuk berangkat ke kantor, berangkat menggunakan kereta commuter line yang selalu penuh setiap harinya. Di kantor menjalankan pekerjaan sampai sore, pulang kerja naik kereta lagi dan baru sampai rumah malam hari, setelah sampai pun terkadang ada pekerjaan rumah tangga yang harus dikerjakan. Besok paginya bangun dengan rutinitas yang sama.
Buku Harian : Sebuah Cerita yang Tertuang Melalui Tulisan
Senin, 17 Juli 2023
Growth Mindset vs Fixed Mindset Pada Anak
Pengertian Growth Mindset dan Fixed Mindset
Menumbuhkan Growth Mindset pada Anak
- Menggunakan bahasa dan tindakan yang baik agar bisa diterima dengan baik juga oleh anak-anak.
- Pujilah anak untuk terus bekerja kelas dan latih mereka untuk mengembangkan pola pikirnya. Cari tahu apa yang berhasil, yang tidak berhasil, lalu mengapa itu tidak berhasil dan mencari tantangannya.
- Menerima kesalahan sebagai peluang belajar.
- Seperti dijelaskan di atas bahwa growth mindset sangat menghargai setiap proses, maka jika anak mengalami kegagalan maka hargai dan berikan mereka semangat untuk mencoba lagi, mengevaluasi kira-kira apa yang salah dan mencoba kembali.
- Membantu anak untuk mengembangkan rasa keingintahuannya. Biarkan mereka bertanya, mengeksplorasi sehingga menumbuhkan keingintahuan untuk belajar hal yang baru tentang segala sesuatu di sekitar mereka. Dan kita sebagai orang tua harus dengan sabar dan bersama-sama menjelaskan kepada mereka tentang hal yang ingin mereka ketahui.
- Mengubah hal negatif menjadi afirmasi positif. Mengajarkan kepada anak untuk mengubah keluhan, putus asa menjadi hal yanng bisa membangkitkan ia untuk mencoba lagi. Suatu kegagalan pasti akan jadi suatu keberhasilan jika mau kembali mencoba.
Rabu, 29 Maret 2023
Sudah Siapkah Akan Kematian?
Dan kehidupan dunia ini hanya senda gurau dan permainan. Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui. (Qs, Al-'Ankabut : 64)
Dunia hanya persinggahan semata, maka dalam hidup pasti ada yang datang dan pergi. Ada yang susah dan senang, ada yang selalu merasa gagal, ada yang sukses dan memiliki harta yang berlimpah. Tapi hidup hanya sesaat.
Belakangan ini sedang merenung dengan yang namanya kepergian, apakah kita siap jika orang terdekat yang paling kita sayangi pergi meninggalkan kita, apakah kita siap menjalani hidup ketika sudah kehilangan orang yang kita sayangi. Atau bahkan jika kita yang pergi terlebih dahulu, apakah kita siap meninggalkan mereka, apakah sudah selesai urusan kita dengan mereka. Ya Rabb...
Terkadang kita kesal dengan pasangan kita, orang tua kita, teman-teman yang berusaha mengajak kita ke jalan yang benar. Marah karena emosi sesaat, ego sesaat. Padahal orang tua telah mengasuh kita sedari kecil, menyekolahkan, memberikan perhatian. Yang masih ada orang tua, bahagiakan orang tua kita. Janganlah berkata kasar dan mintalah selalu ridhonya.
Tidak ada yang mengetahui sampai usia berapa kita di dunia. 20, 30, 50? rata-rata usia yang diberikan oleh Allah di sekitar 60-70 tahun. Jika lebih dari itu adalah bonus dari Allah. Maka seharusnya jangan berfikir bahwa usia kita masih panjang dan masih ada jalan untuk bertobat. Kejar akhirat sedini mungkin dan jangan pernah ditunda-tunda.
“Setiap kita yakin dengan adanya kematian, namun kita tidak melakukan persiapan untuk menghadapinya. Setiap kita yakin dengan adanya surga, namun kita tidak melakukan amal kebaikan untuk mendapatkannya. Setiap kita yakin dengan adanya neraka, namun kita tidak merasa takut terhadapnya. Lantas, apa yang membuat kalian merasa gembira? Apa yang kalian tunggu dan harapkan dari dunia? Kematian, ia akan datang kepada kalian dengan membawa berita dari Allah; kebaikan ataupun keburukan. Wahai saudaraku, persiapkanlah perjalanan menghadap Allah dengan sebaik-baiknya.” (Mukhtashar Minhajul Qashidin, hlm. 384)
Selasa, 28 Maret 2023
Cara Menangani Bullying di Sekolah
Pengertian Bullying
Terdapat lima jenis bullying yang perlu diketahui, di antaranya:
- Verbal bullying atau perundungan verbal
- Physical bullying atau perundungan fisik
- Social bullying atau perundungan sosial
- Cyber bullying atau perundungan dunia maya
- Sexual bullying atau perundungan seksual
Cara menangani bullying di sekolah
Minggu, 26 Maret 2023
Mood Swing pada Ibu Rumah Tangga dan Ibu Bekerja
Pengertian Mood Swing
Sabtu, 25 Maret 2023
Di Usia Berapa ya Idealnya Memasukkan Anak ke SD?
Syarat Masuk Sekolah Dasar (SD)
Jumat, 24 Maret 2023
Tips Mengajarkan Anak Berpuasa
Bagaimana puasanya di hari kedua ini Bun? Semoga selalu lancar sampai nanti kita meraih hari kemenangan ya. Puasa tahun ini kembali lagi saya mengajari anak-anak saya untuk belajar berpuasa, mengajarkan makna dari berpuasa yang tidak hanya sekedar menahan lapar dan dahaga namun juga untuk menahan hawa nafsu.
Mengajarkan anak untuk berpuasa bukan hal yang mudah ya Bun, butuh komitmen antara orang tua dan anak dan pehaman yang baik tentang arti puasa. Sehingga anak menjalankan ibadah puasa dengan kesadaran diri dan bukan karena paksaan. Karena biasanya jika berpuasa karena dipaksa atau malah memberikan hukuman kepada anak, maka anak akan berpuasa hanya ketika ada orang tua saja. Ajarkan anak untuk berpuasa karena Allah, menahan diri untuk menahan hawa nafsu sehingga diharapkan nantinya ia menjadi pribadi yang tidak mudah menyerah dan mampu untuk memilah mana yang perlu dan mana yang tidak
Tips Mengajarkan Anak Berpuasa
Kamis, 23 Maret 2023
Target Ibadah di Bulan Ramadhan
Ramadhan adalah bulan penuh berkah, bulan yang penuh pengampunan, bulan dari seribu bulan. Allah membukakan pintu selebar-lebarnya bagi hambanya yang datang berlari padaNya, memberikan pahala bagi setiap hal kebaikan walaupun sebesar biji zarrah. Sebagaimana Nabi saw bersabda “Barang siapa berpuasa di bulan suci itu dengan beriman dan mengharap pahala dari sisi Allah maka diampuni segala dosa yang telah ia lakukan”. Itulah balasan Allah terhadap orang yang beribadah dilandasi keimanan. Hanya Allah yang pantas untuk menilai kualitas ibadah seseorang. Melaksanakan puasa berlandaskan iman adalah keharusan yang mutlak jika ingin ibadah diterima Allah swt.
Bulan Ramadhan adalah bulan dimana Allah melipatgandakan pahala orang-orang yang dengan ikhlas menjalankan perintahnya, dan seharusnya itu bisa dijadikan motivasi guna memperbaiki diri dan bukan berpuasa hanya sekedar ikut trend atau mau dipandang baik oleh orang lain. Kita sebaiknya memiliki pemahaman yang benar sebelum melaksanakan ibadah puasa. Misalnya bagaimana tata cara berpuasa, hukum-hukumnya, amalan-amalan sunnahnya, dll
Pengertian Puasa
Menurut Syara’, As-shaum ialah: Menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan ibadah puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, disertai niat ibadah karena Allah semata, dan memenuhi syarat-syarat tertentu. Secara Fiqihiyyah dijelaskan lebih rinci lagi, puasa adalah menahan diri dari hawa nafsu, syahwat perut dan syahwat kemaluan, serta dari segala benda konkret yang memasuki rongga dalam tubuh (seperti obat dan sejenisnya), dalam rentang waktu tertentu yaitu sejak terbitnya fajar kedua (yaitu fajar shadiq) sampai terbenamnya matahari, dilakukan orang tertentu yang memenuhi syarat yaitu beragama Islam, baligh, berakal, dan tidak sedang dalam haid dan nifas, disertai niat yaitu kehendak hati untuk melakukan perbuatan itu sebagai ibadah karena Allah” (Fikih Islam Lengkap oleh Drs. H. Moh. Rifa’i, PT Karya Toha Putra, Semarang, 1978).
Bagi saya pribadi, bertemu kembali dengan bulan ramadhan rasanya seperti Allah memberikan kesempatan untuk bisa memperbaiki diri, belajar untuk bisa shalat tepat waktu, mengurangi ghibah, merutinkan membaca Al-quran, dan lain sebagainya. InsyaAllah saya sudah merencanakan dan menyiapkan beberapa target seperti target membaca Al-quran, dimana saya harus bisa membagi waktu supaya target khatam Alquran selama bulan ramadhan bisa tercapai. Selain itu juga insyaAllah saya merutinkan shalat sunnah sebelum dan sesudah shalat fardu, belajar untuk shalat tepat waktu, bersedekah dan belajar untuk meninggalkan yang diharamkan oleh agama. Semoga kita bisa memaksimalkan ibadah dan amal shaleh di bulan yang penuh ampunan ini.
Kamis, 02 Februari 2023
Resolusi 2023
Setiap pergantian tahun, biasanya ada perubahan atau pembaharuan resolusi untuk dilakukan di sepanjang tahun tersebut. Resolusi yang tanpa disadari bisa membuat kita lebih bersemangat menjalani hidup sehingga enggak flat banget gitu hehehe.
Resolusi
Resolusi menurut KKBI adalah putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang). Atau bisa juga pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan tentang suatu hal. Jadi arti resolusi secara umum bisa diartikan suatu janji pada diri sendiri atau keputusan untuk melakukan sesuati, terutama untuk memperbaiki perilaku atau gaya hidup seseorang di tahun mendatang.
Biasanya di awal tahun kita semangat untuk melakukan perubahan dalam diri sendiri, masih bertahan sekitar 1 bulan. Namun setelahnya semangat sedikit mengendor dan kemudian hilang hehehe, pastinya pernah dong merasakan seperti itu. Kalau niat masih kenceng yaa akan diteruskan, tapi kalau semangat melempem yaa udah deh bhayyy.
Nah biasanya resolusi kita gagal karena adanya beberapa faktor. Menurut pengalaman pribadi sih ini ya gaess. Yang pertama menurut saya adalah Resolusi yang dibuat tidak terukur alias terlalu tinggi. Misal ingin naik berat badan namun tidak detail hal apa saja yang bisa menaikkan berat badan. Resolusi harus dibuat dengan perencanaan yang matang, tahapannya terukur sehingga bisa untuk kita evaluasi.
Yang kedua adalah terlalu banyak resolusi yang dibuat. Kalau menurut saya resolusi yang dibuat jangan terlalu banyak, sehingga kita bisa fokus melakukannya. Resolusi yang terlalu banyak dan tidak tercapai terkadang membuat kita sedih dan menurunkan semangat untuk melanjutkannya. Buat list mana saja yang menurut kita memiliki prioritas yang penting sehingga kemungkinan kita bisa melakukannya. Terakhir adalah tidak konsisten dan malas, ini adalah godaan yang susah dan harus dilawan. Karena melawan diri sendiri lebih susah daripada melawan godaan dari luar.
Resolusi Tahun Ini
Jumat, 27 Januari 2023
Belajar dari Siapapun, Kunci Menuju Kesuksesan
Jumat, 20 Januari 2023
Dikotomi Kendali Teori Stoikisme
Stoikisme
Stoikisme dalam kehidupan sehari-hari
“Manusia tidak memiliki kuasa untuk memiliki apapun yang dia mau, tetapi dia memiliki kuasa untuk tidak mengingini apa yang dia belum miliki, dan dengan gembira memaksimalkan apa yang dia terima.” - Filosofi Teras
Referensi :
https://www.qureta.com/post/filsafat-stoikisme-dan-penerapannya-dalam-kehidupan-sehari-hari
Rabu, 18 Januari 2023
Belajar Mengolah Sampah Daur Ulang
Cara Mengolah Sampah Rumah Tangga
- Pertama kita harus memisahkan sampah yang bisa didaur ulang dengan sampah makanan.
- Menerapkan 3R; Reuse atau penggunaan kembali, Reduce atau mengurangi penggunaan produk yang akan menjadi sampah, dan Recycle mengolah sampah menjadi barang bermanfaat.
- Membuat Ecobrick, yaitu botol plastik yang diisi dengan plastik limbah non-biological untuk membuat blok bangunan yang nantinya bisa dipakai kembali.
- Mengurangi sampah sesuai kemampuan dan membawa kantung belanjaan sendiri. Mengurangi sampah misalnya dengan menghabiskan sisa makanan agar tidak terbuang atau membawa botol minum sendiri sehingga mengurangi sisa plastik.
Selasa, 17 Januari 2023
Proses atau Hasil?
"Nikmati dulu prosesnya biar bisa merasakan yang namanya kerja keras."
Menurut teman-teman mana yang lebih penting, proses atau hasil?
Kalau saya pribadi memilih proses. Proses jauh lebih penting dibandingkan hasil, karena itu adalah awal dari hasil yang kita dapatkan. Saya percaya bahwa proses yang baik akan menentukan hasil yang baik, maka kalau kita merasa hasil yang kita dapatkan dirasa kurang maka ada kemungkinan prosesnya ada yang belum maksimal kita lakukan.
Dengan adanya prosespun, kita akan bertemu dengan berbagai macam pengalaman dan pelajaran yang berharga. Memang terkadang suatu proses tidak berjalan sesuai dengan keinginan kita, kadang kita juga bertemu dengan yang namanya kegagalan. Dimana ketika kita gagal rasanya ingin menyerah bukan, segala bisikan seakan terdengar jelas di telinga kita. "Sudah menyerah saja. Kamu gak akan pernah bisa mencapai hal tersebut". Tapi dengan itu mental akan tebih terlatih dan bisa menghargai hasil yang nantinya akan kita dapatkan.
Dan saya pun sering melalui proses ini. Salah satunya ketika saya merasa anak saya memiliki kendala dalam pelajaran, sementara saya melihat teman-temannya memiliki nilai yang baik dan bisa mengikuti pelajaran di kelasnya. Dengan keterbatasan saya karena bekerja dan baru pulang larut malam membuat saya merasa bersalah karena tidak bisa penuh memantau perkembangan pelajaran anak saya.
Sedari awal saya dan suami saya memang memiliki visi yang sama bahwa kami tidak mengutamakan nilai tetapi proses yang dilalui oleh anak kami ketika sekolah. Jika ia mengerti pelajarannya maka nilainya juga akan mengikuti. Saya bilang ke anak saya bahwa lebih baik nilai rendah daripada nilai bagus namun didapat dari hasil yang tidak baik. Saya terus meyakini diri saya bahwa anak saya pun pasti bisa, dan tidak terlalu memaksakan ia untuk terus menerus belajar.
Perasaan gagal dan sedih sudah pasti ada, namun saya terus berkomunikasi dengan anak saya terkait kendala pelajaran apa saja yang dirasa susah. Lalu saya coba cari tau dan kita buat rangkumannya untuk memudahkan anak saya ketika belajar. Perlu waktu lebih memang setelah saya pulang sekolah untuk bisa mereview kembali pelajaran anak di sekolah, harus saya lawan rasa kantuk dan letih yang mendera hehehe.
Proses tak selamanya indah, oleh karena itu kita harus tetap bersyukur dan jangan mudah menyerah, karena di balik kegagalan dan kesulitan yang kita alami ada kebaikan yang menanti.