Kamis, 23 Maret 2023

Target Ibadah di Bulan Ramadhan

Ramadhan adalah bulan penuh berkah, bulan yang penuh pengampunan, bulan dari seribu bulan. Allah membukakan pintu selebar-lebarnya bagi hambanya yang datang berlari padaNya, memberikan pahala bagi setiap hal kebaikan walaupun sebesar biji zarrah. Sebagaimana Nabi saw bersabda “Barang siapa berpuasa di bulan suci itu dengan beriman dan mengharap pahala dari sisi Allah maka diampuni segala dosa yang telah ia lakukan”. Itulah balasan Allah terhadap orang yang beribadah dilandasi keimanan. Hanya Allah yang pantas untuk menilai kualitas ibadah seseorang. Melaksanakan puasa berlandaskan iman adalah keharusan yang mutlak jika ingin ibadah diterima Allah swt.

Bulan Ramadhan adalah bulan dimana Allah melipatgandakan pahala orang-orang yang dengan ikhlas menjalankan perintahnya, dan seharusnya itu bisa dijadikan motivasi guna memperbaiki diri dan bukan berpuasa hanya sekedar ikut trend atau mau dipandang baik oleh orang lain. Kita sebaiknya memiliki pemahaman yang benar sebelum melaksanakan ibadah puasa. Misalnya bagaimana tata cara berpuasa, hukum-hukumnya, amalan-amalan sunnahnya, dll

Pengertian Puasa

Menurut Syara’, As-shaum ialah: Menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan ibadah puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, disertai niat ibadah karena Allah semata, dan memenuhi syarat-syarat tertentu. Secara Fiqihiyyah dijelaskan lebih rinci lagi, puasa adalah menahan diri dari hawa nafsu, syahwat perut dan syahwat kemaluan, serta dari segala benda konkret yang memasuki rongga dalam tubuh (seperti obat dan sejenisnya), dalam rentang waktu tertentu yaitu sejak terbitnya fajar kedua (yaitu fajar shadiq) sampai terbenamnya matahari, dilakukan orang tertentu yang memenuhi syarat yaitu beragama Islam, baligh, berakal, dan tidak sedang dalam haid dan nifas, disertai niat yaitu kehendak hati untuk melakukan perbuatan itu sebagai ibadah karena Allah” (Fikih Islam Lengkap oleh Drs. H. Moh. Rifa’i, PT Karya Toha Putra, Semarang, 1978).

Bagi saya pribadi, bertemu kembali dengan bulan ramadhan rasanya seperti Allah memberikan kesempatan untuk bisa memperbaiki diri, belajar untuk bisa shalat tepat waktu, mengurangi ghibah, merutinkan membaca Al-quran, dan lain sebagainya. InsyaAllah saya sudah merencanakan dan menyiapkan beberapa target seperti target membaca Al-quran, dimana saya harus bisa membagi waktu supaya target khatam Alquran selama bulan ramadhan bisa tercapai. Selain itu juga insyaAllah saya merutinkan shalat sunnah sebelum dan sesudah shalat fardu, belajar untuk shalat tepat waktu, bersedekah dan belajar untuk meninggalkan yang diharamkan oleh agama. Semoga kita bisa memaksimalkan ibadah dan amal shaleh di bulan yang penuh ampunan ini. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar