Pandemi Covid-19 ini betul-betul menjadi
cobaan berat bukan hanya untuk negara Indonesia saja tapi juga di seluruh
dunia. Meruntuhkan semua aspek kehidupan mulai dari pendidikan, kesehatan,
pariwisata, dan yang paling vital adalah perekonomian. Semua hal seketika
berubah, para guru harus merubah sistem pembelajaran yang semula tatap muka
menjadi daring, para tenaga medis banyak yang berguguran
dikarenakan terlalu lelah dan tertular covid-19, semua orang khawatir dan
bahkan ada yang sudah merasa jenuh di rumah saja sehingga mengabaikan protokol
kesehatan. Perusahaan dan tempat wisata tutup sehingga banyak yang di PHK,
meningkatkan kembali angka pengangguran di berbagai wilayah di Indonesia.
Tak sedikit perusahaan yang terpaksa harus
mengurangi upah karyawannya, bahkan ada perusahaan yang menunda pembayaran THR
(Tunjangan Hari Raya), hal tersebut berpengaruh terhadap perekonomian di dalam
keluarga. Mencari penghasilan tambahan seperti berjualan atau ojek online
menjadi salah satu pilihan. Pemerintah sudah menggelontorkan sejumlah dana, ada
BLT, Kartu Pra kerja, BLT UMKM, BLT Dana Desa, dan sebagainya. Namun hal ini
masih terjadi masalah dimana penyalurannya belum merata.
Mengelola keuangan dengan baik di masa
pandemi seperti ini sangat diperlukan. Lalu, langkah apa saja
sebenarnya yang dapat membuat kita bisa berhemat saat di masa pandemi seperti
sekarang ini?
·
Membuat List
Barang yang akan di Beli
Buat
daftar list belanjaan yang akan dibeli di bulan tersebut. Hal ini penting guna menghindari pembelian barang yang tidak
terlalu dibutuhkan. Selain bisa berhemat, dana yang
tersisa bisa untuk dialokasikan untuk tabungan.
·
Mengevaluasi
Sumber Penghasilan Saat Pandemi
Di musim pandemi seperti saat ini, sebaiknya uang yang
ada dipakai untuk kebutuhan yang lebih penting baik untuk sehari-hari dan untuk
kondisi darurat dikemudian hari. Sisa uang yang ada bisa dialokasikan ke
emergency fund sehingga tabungan anda bisa tetap aman dan stabil
·
Mencari Sumber Penghasilan Tambahan.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, mencari penghasilan tambahan
seperti jasa delivery makanan, berjualan baju atau frozen food, ataupun mencari
pekerjaan freelance diharapkan mampu untuk menambah pemasukan tambahan.
·
Tidak Tergiur
akan Promo Diskon E-Commerce
Sebisa mungkin hindari e commerce ketika harbolnas, karena bisa saja anda
tergiur dengan discount yang ada sehingga mempengaruhi arus flow keuangan anda.
·
Sisihkan Uang
yang Ada untuk Investasi
Jika masih ada sisa gaji setelah dialokasikan ke berbagai pos
pengeluaran. Anda bisa untuk mengalokasikan ke investasi daripada berbelanja online.
Ada banyak jenis investasi yang bisa dicoba. Mulai dari investasi emas baik
yang langsung ataupun online seperti pegadaian, investasi melalui saham atau
reksadana.
Dimasa pandemi seperti sekarang ini, penting untuk menjauhi perilaku
konsumtif. Lebih baik sisa uang yang ada dialokasikan ke investasi tabungan dan
dana darurat. Pastikan keuanganmu
tetap terkendali dengan baik, utamanya untuk memenuhi kebutuhan dasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar